Rabu, 24 Juni 2009

"EMBUN"


Dahan hati yg dulu lapuk
Kini tiada lagi
Musnah bersama angan dan angin malam
Hadirmu bagai embun di pagi hari
Sejukkan jiwa yg lara
Ijinkan aku merawat hatimu....

Rinai hujan malam ini, baluti hati yg sepi
Ku ingin pergi melangkah mencari bahagia sejati
Meski lelah ini kubawa sampai mati
Kukan terus berjalan telusuri sepi

Pandangi bulan diatasmu
Meski tinggi tuk digapai
Namun cahayanya menerpa wajahmu
Kujauh darimu, namun cahaya kasihku ‘gak akan pudar menerpa hatimu...

Riak ombak hempaskan semua pilu dlm hatiku
Hadirmu bagai samudera antarQ gapai citaQ
Meski badai menghadang
Namun cengkeram kasihmu slalu lindungi Q

Gerimis senja antar Q mengenangmu
Melewati hari bersama dalam kesedihan yg tak pernah usai
Album ini kan slalu ada dlm hatiQ

Ketika kebahagiaan datang menjemputmu
Biarlah malam tempatku berkeluh
Kan kuceritakan padanya akan sahabat terbaikku

Kusandarkan lelah ini pada dinding malam
Kuberjanji pada bintang kan slalu menemani dirimu, sahabatku

Dari ujung kaki hingga ujung rambut aku mengagumimu
Tidak hanya wajah tapi hatimu brsih bagai sutra
Q ‘gak akan sia2kan apa yg Tuhan ‘dah beri
Tuhan memberiku sodara skaligus sahabat sejati
Jiwa dan raga ini sudah kuberikan untukmu
Biarlah kelak Tuhan pula yg mengambilnya darimu...

Dlm kepedihan yg tak bertepi, ijinkan kubersandar dicengkramanMu
Dlm kegelisahan yg membelenggu jiwa, ijinkan aku memeluk AsmaMu
Dlm getir kehidupankanku, ijinkan aku bersujud menyembahMu
Dlm putus asa dan kehampaan, biarkan Engkau mengambil nyawaku...
Tuhan, ampuni dosaku....

1 komentar:

  1. Mantep broo...
    Tpi npa g diPublikasikan.. G PD ya?? Sayang bgt. Puisinya bgus2 bang.

    BalasHapus